Pengertian Power Supply Unit (PSU) dan jenis-jenisnya

Tutorial-pc.com - Power supply atau PSU, ada yang tahu perangkat satu ini?bagi mereka yang berkecimpung didunia komputer tidak akan melewati perangkat komputer yang satu ini. Betapa tidak, semua permasalahan komputer, rata-rata berawal dari PSU yang jelek. Bahkan sebagian rusak atau matinya suatu perangkat juga biang keroknya adalah PSU?

Loh kenapa demikian? saya akan berikan definisi sederhana dari Power Supply Unit (PSU). Power berarti kekuatan / daya, sedangkan supply berarti menyuplai atau menyalurkan, berarti Power supply adalah perangkat yang menyalurkan daya. Disini daya yang di salurkan berupa daya listrik. Tanpa power supply (PSU), saya jamin komputer tidak akan bisa hidup hehe.

Lantas apa hubungannya dengan kerusakan pada perangkat lain yang di suplai oleh PSU? sebenarnya tidak perlu saya jelaskan pun, secara logika orang sudah tahu. Listrik itu ibarat makanan yang di cerna oleh komputer. Makanan yang jelek (arus listrik), kalau di konsumsi terus berakibat pada keracunan bukan? atau bahkan racun pada makan tersebut kadarnya cukup tinggi? apa yang terjadi pada tubuh manusia (perangkat komputer)? ada yang bisa bertahan atau bahkan sampai meninggal bukan?

Begitulah perangkat komputer, sebagian perangkat komputer seperti hard disk, motherboard, ram, vga dan optikal drive, cukup kuat menahan arus listrik yang tidak stabil dari PSU. Namun ada juga yang langsung koit. Atau rusak secara bertahap, seperti bad sector pada hard disk, vga / kartu grafis secara tiba-tiba menjadi artefak, atau komputer mengalami restart secara acak.

Ya, rata-rata penyebab kerusakan fatal pada komputer ada power supply (PSU) yang jelek. Namun sebagian orang mengabaikannya, bahkan tidak jarang mereka membeli psu yang jelek untuk dipasangkan di komputer dengan spesifikasi yang lebih tinggi.

Dari penjelasan diatas sudah paham bukan definisi power supply berikut dengan fungsinya? yup, jangan diabaikan ya. Di lain artikel saya akan berikan tips bagaimana memilih power supply yang baik untuk komputer kita.

Jenis-jenis PSU (Power Supply Unit)

PSU sendiri memiliki beberapa jenis dengan fungsi yang berbeda. Hal ini dibedakan karena teknologi yang terus berkembang. Namun saat ini yang paling banyak digunakan adalah PSU berjenis ATX. Berikut untuk penjelasan mengenai jenis-jenis PSU Komputer.

1. PSU AT 
PSU AT (advanced technology) sudah sangat jarang kita jumpai. Hal yang cukup wajar, dikarenakan jenis psu komputer yang satu ini hanya sebatas prosesor Intel Pentium I sampai dengan Intel Pentium III. Dan mulai di tinggalkan ketika muncul prosesor Intel pentium IV. Untuk daya pada PSU AT sendiri tidak lebih dari 250W. Cukup irit bukan?

2. PSU ATX Standar
Hmm.. untuk yang satu ini merupakan PSU komputer yang paling banyak digunakan. ATX sendiri singkatan dari Advanced Technology eXtended. PSU jenis ini mulai digunakan dari prosesor Intel Pentium III sampai dengan yang terbaru. Walaupun ada jenis pengembangan dari jenis PSU ini sendiri seperti ATX 12V Standar. Namun tetap saja masih digunakan jenis ATX.

Teknologi dan Istilah-istilah pada PSU Komputer

Semakin berkembangnya teknologi, sudah barang tentu berpengaruh kepada perangkat elektronik tak terkecuali PSU yang saat ini dibenamkan teknologi yang sangat baik. Berikut beberapa istilah dari PSU komputer saat ini.

1. Effisiensi
Nah untuk yang satu ini lebih mengarah kepada penggunaan daya listrik pada komputer kita. Semakin tinggi tingkat effisiensi PSU maka semakin baik. Dan semakin menekan penggunaan listrik kita. Namun harus di ingat, PSU dengan effisiensi tinggi memiliki harga yang cukup lumayan. Bagaimana caranya kita mengetahui bahwa PSU memiliki effisiensi yang baik? biasanya ditandai dengan logo 80 plus.

Berikut jenis-jenis 80 Plus yang ada pada PSU saat ini : 

• 80 plus White, umumnya PSU yang masih menggunakan sertifikasi 80 plus white tidak terlalu tinggi harganya. Saya ambil contoh Amacrox Warrior 500W
• 80 plus Bronze, memiliki efisiensi yang lebih baik dari pada 80 plus biasa. Harganya pun saat ini cukup bersahabat. Salah satu PSU yang menggunakan sertifikasi ini adalah Seasonic S12 Series. 
• 80 plus Silver. Contoh PSU yang sudah 80 plus silver adalah Super Flower Silver Green series
• 80 plus Gold. Pilihan yang cukup baik saat ini. Salah satu PSU yang menggunakan 80 plus gold adalah Corsair CSM Series
• 80 plus Platinum. Salah satu PSU yang telah menggunakannya adalah Seasonic P series
• 80 plus Titanium. Nah untuk yang satu ini, salah satu brand yang sudah menggunakannya ada CWT atau channel well technology. Cuma saya sendiri belum tau tipe berapa

2. Sistem proteksi pada PSU komputer

Hal yang belum ada pada PSU jaman jadul. PSU Komputer saat ini memiliki proteksi untuk menghindari kerusakan akibat arus listrik yang tidak baik yang masuk pada PSU. Sangat berguna untuk melindungi perangkat lainnya bukan? yup. Berikut beberapa sistem proteksi pada PSU komputer. 

• OCP (over current protection). Untuk mencegah arus berlebih masuk ke dalam PSU
• OVP (over voltage protection). Untuk mencegah voltase tinggi
• OTP (over temperature protection). Untuk mencegah panas berlebih pada PSU
• SCP (short circuit protection). Untuk mencegah arus pendek masuk ke dalam PSU 
• UVP (under voltage protection). Untuk mencegah arus terlalu rendah pada PSU. 

3. Modular Cable

Kalau berdasarkan jenis kabel yang digunakan, PSU Komputer memiliki 3 jenis pengkabelan. 

• Non modular. PSU jenis ini kabelnya menyatu dan tidak bisa dilepas. Umumnya memiliki harga yang lebih murah dibandingkan PSU modular. Contohnya FSP Hexa series
• Semi modular. Nah, untuk yang ini beberapa kabel masih ada di PSU dan ada yang bisa dilepas. Biasanya yang terpasang pada PSU itu sendiri adalah kabel power mainboard, kabel power prosesor dan kabel power VGA/ Kartu Grafis. Contohnya FSP Hyper M series
• Fully Modular. Untuk yang satu ini semua kabel pada PSU bisa di pasang dan di lepas apabila kita tidak membutuhkannya. Lebih cocok bagi pengguna komputer yang mementingkan tampilan. Umumnya, PSU fully modular memiliki harga yang cukup tinggi namun berimbang dengan kinerja pada PSU itu sendiri. Salah satunya adalah Corsair RM series

4. Power Factor Correction (PFC)

Kalau fitur yang satu ini, wajib diketahui. Ini menyangkut tentang kemampuan suatu power supply komputer memperbaiki arus listrik yang masuk pada psu itu sendiri yang akan di alirkan ke seluruh perangkat yang ada pada CPU. Saat ini hanya ada dua jenis yang digunakan oleh PSU. 

• Pasif PFC
  Untuk memperbaiki faktor daya yang buruk, pasif PFC menggunakan filter kapasitif pada masukkan AC. Untuk masalah tegangan sendiri, pasif PFC menggunakan cara manual. Biasanya dibelakang power supply sendiri ada tombol merah untuk mengubah arus 110 atau 220. Sedikit merepotkan bukan?
• Aktif PFC
  Fitur ini lebih baik dibandingkan dengan pasif PFC. Untuk tegangan yang masuk di sesuaikan secara otomatis dari jangkauan 110 sampai dengan 220va. 

Dari penjabaran di atas, ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika kita akan membeli unit psu baru. 

1. Harga. Faktor harga merupakan penentu seberapa bagusnya PSU yang akan kita beli bukan? namun jangan khawatir, saat ini, PSU dengan fitur yang baik memiliki harga yang cukup bersahabat. Ambil contoh dari brand FSP Hexa series. 
2. Efisiensi. Pada dasarnya, PSU yang memiliki effisiensi tinggi, harganya pun tergolong tinggi. Untuk saat ini, pilihan yang paling baik adalah 80 plus gold. Dan untuk pilihan harga yang cukup bersahabat adalah Seasonic S12 G series. 
3. Sistem proteksi PSU. Untuk mengetahui hal ini, wajib bagi kalian untuk mencari informasi pada PSU yang akan kita beli. Namun pada umumnya, PSU yang telah menggunakan sertifikasi minimal 80 plus biasa sudah memiliki beberapa sistem proteksi yang disebutkan diatas. 
4. Power Factor Correction. Saya menganjurkan untuk tidak memiliki Pasif PFC. 
5. Modular Cable. Tidak terlalu di utamakan. 

Saya berharap artikel "pengertian power supply unit (psu) dan jenis-jenisnya" memberikan manfaat yang berarti khususnya bagi orang yang baru mengenal komputer. 

Tweet

Subscribe to receive free email updates: